Menerapkan nilai nilai Pancasila dalam kehidupan santri di pesantren.
Pada zaman sekarang banyak orang-orang beranggapan bahwa santri di pesantren anti Pancasila. Dan orang tersebut menganggap bahwa menurut santri, pancasila tidak lah pas dijadikan sebagai dasar kehidupan negara. Dan mereka juga beranggapan bahwa santri, menginginkan dasar kehidupan negara ini dengan agama dan syariat Allah. Faktanya, santri mendukung penuh Pancasila untuk di jadikan sebagai dasar kehidupan negara. Bahkan pesantren pun menerapkan nilai-nilai Pancasila di kehidupan santri. Sebagaimana yang pernah disampaikan oleh dosen saya Rachmat Rizky Kurniawan,S.E.i.,MM. "...pada dasarnya nilai2 yang terkandung dalam Pancasila berasal dari Al Qur'an yang merupakan sumber ajaran syariat Islam".
Dapat kita lihat dari Pancasila:
1.ketuhanan yang mahaesa
Kami para santri menyembah Allah sang maha esa. Yaitu Tuhan yang satu. Dan kami para santri di ajarkan selalu sholat 5 waktu, solat sunah, dan lain2. Itu termasuk salah satu cerminan nilai nilai Pancasila.
2.kemanusiaan yang adil dan beradab
Didalam sebuah lembaga pendidikan /pondok pesantren kita pun diajarkan untuk selalu bersifat adil serta dididik untuk menjadi seseorang yang beradab. Dan saling menghargai sesama manusia.
3.persatuan Indonesia.
Dipesantren pun kita diajarkan untuk selalu mementingkan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi. Seperti itu pula para santri di ajarkan untuk mencintai negeri ini dan menjaga persatuan antar sesama. Dan kami juga di ajarkan untuk bertoleransi, dan saling membantu sesama. Begitupun kami para santri Dituntut pula untuk selalu mencintai tanah air.
Itupun termasuk kandungan dari sila ke 3
4.kerakyataan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
Di pesantren pula terdapat sebuah organisasi yang mana ketika kita mempunyai keputusan harus dimusyawarahkan terlebih dahulu sebelum ditetapkan. Begitu pula yang terdapat di sila ke 4.
5.keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Kami para santri di ajarkan untuk saling berbagi sesama. Dan kami para santri menginginkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia yang patut di rasakan oleh smua rakyat. Dari ekonomi, hukum, dll.
Peran pesantren dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila pada kehidupan santri di kehidupan pesantren terdapat 2 aspek.
Pertama: Penerapan Nilai- nilai Pancasila melalui aspek Pendidikan- pendidikan di Pesantren yang mengarah pada bentuk kesadaran santri untuk berpancasila. Pendidikan di Pesantren mempunyai dua bagian;
1) pendidikan formal. Pendidikan ini berkembang di beberapa pesantren, salah satu untuk masa depan santri, bahwa santri harus bergerak di dunia akademi dan yg lainnya juga, maka dari itu Pesantren menambah pengetahuan santri dengan ilmu umum. seperti Pendidikan Kewarganegaran, ilmu sosial, serta Bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan mata pelajaran lainnya yang ikut dalam menyadarkan kesadaran santri dalam berpancasila.
2) melaui Pendidikan non formal. Pendidikan ini adalah pendidikan dasar yang di utama kan setiap Pesantren untuk memperdalam santri tentang ilmu agama. Mata pelajaran yang diajarkan seperti ilmu hadis, tauhid, fiqih, akhlak serta tafsir al Qur’an, semua mata pelajaran tersebut di ajarkan di Pesantren dengan tujuan agar santri menjadi orang yang berilmu di bidang agama serta mempunyai kepribadian dan akhlak yang baik.
Kedua: Di luar pendidikan formal. Pesantren juga menerapkan aktivitas yang membangun kesadaran berpancasila. Aktivitas tersebut merupakan program kegitan rutin yang menjadi kewajiban para santri setiap harinya. Seperti harus sholat berjamaah, kegiatan musyawarah dalam memecahkan masalah pelajaran atau masalah umum di luar pelajaran. Begitupun santri harus taat aturan dengan tidak boleh terlambat dalam mengikuti aktivitas di Pesantren yaitu menghargai waktu, membangun kesadaran madiri, menjaga kebersihan lingkungan dengan adanya piket kebersihan, kerja bakti setiap minggu sekali, saling membantu, menghargai, saling menghormati, tidak boleh saling mencaci maki.
Dan santri slah satu bagian dari bangsa ini untuk berperan dalam menjaga PANCASILA
No comments:
Post a Comment