Sering sekali diulas dalam berbagai artikel bahwa pada prinsipnya sikap-sikap yang terpenting yang dibutuhkan untuk menjadi seorang trader sukses adalah fokus, percaya diri, serta disiplin pada trading plan. Sikap-sikap tersebut berlaku untuk semua trader baik yang sudah berpengalaman maupun pemula.
Tak perlu ditanya lagi, tujuan untuk menjadi trader forex sudah pasti adalah untuk meraup keuntungan sebanyak-banyaknya. Keuntungan yang ditawarkan oleh bisnis forex memang terdengar sangat menggiurkan. Namun, yang mungkin belum banyak diketahui, kegagalan meraih keuntungan sebenarnya adalah karena trader itu sendiri tidak memiliki keberanian untuk menerima keuntungan. Mana ada orang yang tidak berani menerima keuntungan? Maksudnya bagaimana?
Tidak Percaya Diri Dan Terlalu Percaya Diri.
Tidak berani dalam hal ini bisa diartikan sebagai tidak siap dan tidak memiliki mental yang tangguh sebagai seorang trader yang sukses. Penjelasannya begini, secara logika, kita semua tahu bahwa potensi keuntungan massive yang ditawarkan bisnis forex berbanding lurus dengan potensi kerugiannya. Potensi kerugian itulah yang menimbulkan perbedaan sikap di antara para trader. Para trader yang tidak percaya diri dengan trading plannya seringkali terlalu cepat menutup perdagangan, padahal tren masih berlanjut. Akhirnya, mereka seringkali menyesal karena hasil mereka terlalu kecil.
Sebaliknya, ada trader yang terlalu percaya diri. Mereka terlalu yakin bahwa saat mereka melakukan open posisi tren selalu mungkin berbalik sewaktu-sewaktu padahal jelas-jelas trading mereka melawan tren. Saat sudah profit, mereka tidak mau exit karena serakah ingin meraih profit yang lebih banyak. Tapi pada saat market close, harapan mereka tidak terwujud. Malah margin call-lah yang datang menghampiri. Mereka belum puas ketika sudah mendapatkan keuntungan, tetapi akhirnya tidak mampu membayar untuk sejumlah kerugian yang telah diderita karena profit yang didapatkannya tidak sebanding dengan kerugian yang diambil. Alhasil, sama dengan trader yang tidak percaya diri, penyesalanlah yang didapat.
Makin Sering Makin Baik.
Trader pemula seringkali memilih untuk berdagang setiap hari. Mereka berpikir bahwa dengan cara seperti itu risiko kerugiannya akan lebih rendah dibandingkan bila membiarkannya berhari-hari. Padahal kenyataannya, terlalu sering trading forex yang justru berisiko lebih tinggi, karena jika salah perhitungan, bisa kerugian akan menggerus sampai ke modal-modalnya. Trader semacam ini akan rentan mengalami stres dan mendapatkan keuntungan kecil. Ketika profit, mereka akan bersemangat untuk mendapatkan profit lagi. Namun sebaliknya, jika mereka mendapatkan kerugian maka mereka akan sedih dan galau.
Setiap orang yang selalu ingin mendapatkan kesuksesan, maka bangunlah mental dan keberanian serta keyakinan untuk mendapatkan keuntungan. Ingatlah, bahwa sebagai trader, Anda harus berani mengambil resiko untuk meraih keuntungan yang konsisten.
No comments:
Post a Comment